Senin, 06 November 2017

Memahami Berbagai Macam Sholat Sunnah Supaya Lebih Dekat kepada Allah SWT bersama kelas 8I SMPN 1 Ngunut tahun pelajaran 2017-2018


RINGKASAN MATERI
Shalat  sunah disebut juga dengan shalat  tathawu’. Shalat  sunah dilakukan untuk menambah atau menutupi kekurangan-kekurangan ibadah wajib. Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
Dari Anas bin Hakim, Rasulullah SAW bersabda : Yang pertama kali dihisab pada diri manusia pada hari kiamat dari amal-amal mereka ialah shalat .” Beliau bersabda, ”Rabb kita berfirman kepada para malaikat-Nya, sedang Dia lebih mengetahui, periksalah shalat  hamba-Ku, apakah dia menyempurnakannya atau menguranginya ? Jika shalat  itu sempurna, maka Aku menetapkan yang sempurna baginya, meskipun mereka mengurangi sebagian darinya. Allah berfirman, ”Periksalah, apakah hamba-Ku mempunyai sebagian dari tathawu’? Jika dia memiliki tathawu’, sempurnakan bagi hamba-Ku shalat  fardhunya dengan tathawu’. Kemudian amal-amal dihukumi berdasarkan yang demikian itu.” (HR Ahmad dan Ashabus Sunan).
Shalat  sunah dapat dilakukan secara berjamaah atau munfarid. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut :
A.   Shalat  Sunnah Berjamaah
1.    Shalat  Idain
Shalat  Idain adalah Shalat  sunnah dua hari raya, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha. Umat Islam mengerjakan Shalat  sunnah Idul Fitri pada tanggal 1 Syawal, sesudah puasa bulan Ramadhan. Shalat  Idul Fitri dilaksanakan pada waktu pagi hari dengan berjamaah, sebanyak dua rakaat, kemudian dilanjutkan khotbah. Shalat  Idul Adha dilaksanakan pada tanggan 10 Dzulhijjah pada pagi hari dengan berjamaah, sebanyak dua rakaat, dan dibacakan khotbah setelah Shalat . Tatacaranya sebagai berikut :

Contoh kegiatan sholat hari raya Iedul Adha di sekolah


ShalatTarawih                                                                                                                          
Shalat  Tarawih adalah shalat  sunnah yang dikerjakan pada malam bulan Ramadhan. Hukum melaksanakan shalat  Tarawih adalah sunnah muakad. Shalat  Tarawih boleh dikerjakan secara munfarid ataupun berjamaah. Waktu mengerjakan shalat  Tarawih adalah setelah mengerjakan shalat  Isya' hingga terbit fajar.
3.    Shalat  Witir
Shalat  Witir adalah shalat  sunnah sebagai penutup shalat -shalat  sunnah malam. Shalat  Witir boleh dikerjakan satu rakaat, tiga rakaat, lima rakaat, tujuh rakaat, sembilan rakaat atau sebelas rakaat. 
4.    Sholat Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan
     Tata caranya :

Contoh kegiatan sholat gerhana matahari di sekolah




B.   Shalat  Sunnah Munfarid
Shalat  sunnah munfarid adalah shalat  sunnah yang dikerjakan sendirian tanpa berjamaah. Banyak macam shalat  sunnah yang dikerjakan secara munfarid, antara lain shalat Tahiyyatul Masjid, Istikharah, Dhuha dan Tahajud. 
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                            
1.    Shalat  Tahiyatul Masjid
Shalat  Tahiyatul Masjid adalah shalat  sunnah sebanyak dua rakaat ketika baru memasuki masjid sebelum duduk. Shalat  Tahiyatul Masjid dikerjakan untuk menghormati masjid dan dikerjakan secara munfarid, tidak berjamaah.
Diantara fungsi mengerjakan shalat sunnah Tahiyatul Masjid adalah :
1.       Untuk menghormati masjid sebagai tempat ibadah atau menyembah kepada Allah SWT.
2.       Meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
3.       Untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
4.       Menambah amal ibadah kepada Allah SWT.
5.       Mencerminkan sikap hormat dan rasa syukur kepada Allah SWT.
2.    Shalat  Istikharah
Shalat  Istikharah dalam bahasa Arab berarti minta petunjuk (pilihan terbaik). Kita dianjurkan mengerjakan shalat  Istikharah apabila merasa ragu-ragu untuk memilih atau menetapkan sesuatu. Apabila kita mengalami kesulitan atau tidak dapat memecahkan masalah yang dihadapi dengan akal, hendaknya kita shalat  Istikharah. Hal itu kita lakukan untuk memohon kepada Allah SWT agar diberi petunjuk atau dipilihkan keputusan terbaik yang harus diambil.
3.    Shalat  Dhuha
Shalat  Dhuha adalah shalat  sunnah yang dikerjakan pada waktu Dhuha. Jumlah rakaatnya paling sedikit dua rakaat dan sebanyak-banyaknya dua belas rakaat. Hukum shalat  Dhuha adalah sunnah. Artinya, jika dikerjakan akan mendapat pahala dari sisi Allah SWT. 

Contoh kegiatan sholat Dhuha di sekolah

4.    Shalat  Tahajud
Shalat  Tahajud adalah shalat  sunnah yang dikerjakan pada malam hari dengan maksud mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hukum shalat  Tahajud adalah sunnah muakad. Shalat  Tahajud itu sangat dianjurkan, sebagaimana di jelaskan dalam al-Qur'an surah al-Isra' ayat 79 sebagai berikut :


Artinya :
Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat  Tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan, bagimu : mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji. (QS al-Isra' 17 : 79).
5.    Shalat  Rawatib
Shalat  Rawatib adalah shalat  sunah yang pelaksanaannya mengiringi shalat  fardhu. Shalat  rawatib yang dikerjakan sebelum shalat  fardhu disebut shalat sunnah qabliyah sedangkan yang dikerjakan setelah shalat  fardhu disebut shalat sunnah ba’diyah. Shalat  rawatib yang muakkadah adalah :
a.     Dua rakaat sebelum shalat  subuh
b.    Dua rakaat sebelum shalat  dzuhur
c.     Dua rakaat setelah shalat  dzuhur
d.    Dua rakaat sesudah shalat  maghrib
e.     Dua rakaat sesudah shalat  isya
C.   Fungsi Shalat  Sunnah
Terkait dengan pengertian shalat  sunnah diatas, ternyata shalat  sunnah banyak mengandung manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Diantara fungsi shalat  sunnah tersebut ialah sebagai berikut :
1.       Lebih mendekatkan diri kepada Allah
2.       Meningkatkan ketaqwaan kepada Allah.
3.       Sebagai rasa syukur atas semua nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
4.       Bagi seseorang muslim yang melaksanakan shalat -shalat  sunnah dengan khusyuk dan ikhlas, maka Allah SWT akan memberikan pahala dan permohonan yang kita minta.

PRAKTEK SHOLAT SUNNAH
A. Sholat Idain (Idul fitri dan Idul Adha)
B. Sholat Kusuf dan Khusuf
FORM PENGAMATAN PRAKTEK SHOLAT IDAIN
Indikator : 
1.Niat
2. Takbiratul ihram 
3. Takbir 7x pada rakaat pertama
4. Takbir 5x pada rakaat kedua
5. Bacaan diantara takbir
6. Bacaan surat Al Fatihah
7. Bacaan surat pendek
8. Gerakan Rukuk
9. Bacaan Rukuk
10. Gerakan I tidal
11. Bacaan I tidal
12. Gerakan Sujud
13. Bacaan Sujud
14. Gerakan duduk diantara dua sujud
15. Gerakan Tasyahud Akhir
16. Bacaan Tasyahud Akhir
17. Gerakan salam
18. Bacaan salam
19. Kesungguhan
20. Tumakninah 
Hasil unjuk kerja siswa
FORM PENGAMATAN SHOLAT KUSUF DAN KHUSUF 
Indikator : 
1. Niat
2. Takbiratul ihram
3. Bacaan Fatihah pertama
4. Bacaan surat pendek pertama
5. Gerakan rukuk pertama
6. Bacaan rukuk pertama
7. Bacaan Fatihah kedua 
8. Bacaan surat pendek kedua
9. Gerakan rukuk ke dua
10. I tidal
11. Bacaan I tidal
12. Gerakan sujud
13. Bacaan sujud
14. Gerakan duduk di antara dua sujud
15. Bacaan duduk di antara dua sujud
16. Bacaan surat pendek pertama di rakaat kedua
17. Bacaan surat pendek kedua di rakaat kedua
18. Duduk tasyahud akhir
19. Bacaan duduk tasyahud akhir
20. Kesungguhan 
 Hasil unjuk kerja siswa